Mandi

Berbagai jenis pembasuhan telur

Daftar Isi:

Anonim

Gambar Yvonne Duivenvoorden / Getty

Dua resep yang sangat berbeda mungkin memiliki satu kesamaan: mencuci telur. Bisakah Anda menyikat pai apel dan brioche dengan campuran yang sama? Bisakah Anda menggunakan mencuci telur yang sama untuk tempura atau ayam goreng? Meskipun Anda sering dapat mengganti satu mencuci telur dengan yang lain, pengembang resep biasanya memiliki jenis tertentu mencuci telur untuk hidangan.

Mengapa Menggunakan Cuci Telur

Pencuci telur memberikan warna yang menyenangkan dan bersinar untuk makanan yang dipanggang, tetapi juga berfungsi sebagai perekat alami. Biji akan menempel pada roti Anda, gula mentah ke kulit pai Anda, dan remah roti ke irisan daging Anda jika Anda terlebih dahulu menyikat adonan dengan mencuci telur. Anda juga bisa menyegel pangsit atau pasta isi dengan sabun telur sederhana.

Kapan dan Bagaimana Cara Menggunakan Cuci Telur

Jika Anda membuat roti atau makanan penutup, Anda harus membasuh telur sebelum memanggang kreasi Anda, meskipun beberapa resep mungkin meminta Anda untuk menyikat mencuci telur di tengah proses memanggang. Semakin lama mencuci telur dalam oven, semakin gelap warnanya. Jika Anda lebih suka pai dan roti dengan warna yang lebih terang, pertimbangkan untuk membasuh telur sebelum proses memanggang selesai.

Penting juga untuk diingat bahwa mencuci telur atau kuning telur yang tidak diencerkan akan menghasilkan warna yang lebih kaya dan lebih gelap.

Jika Anda menggoreng daging atau sayuran, mengeruknya dalam tepung, lalu mencuci telur, lalu remah roti. Jangan gunakan sikat kue dalam skenario ini: Masukkan saja bahan-bahan Anda langsung ke dalam pembasuhan telur.

Berbagai Jenis Pencucian Telur

Pencucian telur yang paling sederhana membutuhkan satu telur, tetapi pencucian telur lainnya dapat melibatkan air, susu, atau krim. Beberapa resep mungkin meminta Anda untuk menggunakan putih telur saja, sementara yang lain mungkin meminta Anda untuk menggunakan kuning telur. Setiap kombinasi menghasilkan warna dan kilau berbeda:

  • Kocok telur utuh: Warna emas kaya dan kilau dalam. Jika Anda ingin menghindari warna gelap, oleskan yang satu ini 15 menit sebelum Anda mengeluarkan yang sudah dipanggang dari oven. Kocok telur utuh dengan susu: Warna lain yang kaya dan bersinar. Kocok telur utuh dengan air: Warna lebih terang dan kilau serupa. Kuning telur yang dikocok: Kuning terang dan kilau dalam. Sekali lagi: Oleskan ini 15 menit sebelum Anda menghapus yang dipanggang dari oven jika Anda khawatir tentang kecoklatan terlalu banyak. Kuning telur kocok dengan air: Kuning pucat dan kilau yang kurang pekat. Kuning telur kocok dengan krim: Kuning kecoklatan dalam dan kurang bersinar. Putih telur kocok: Kilau indah dengan warna yang sangat sedikit. Putih telur kocok dengan air: Cahaya bersinar. Putih telur kocok dengan susu: Cahaya bersinar dengan sedikit kecoklatan.

Cara Menggunakan Sisa Putih atau Kuning

  • Cara membekukan sisa putih telur: Jika Anda membekukan sisa putih sampai Anda sudah mengumpulkan cukup banyak resep, Anda tidak perlu membuang kuning telur atau membuang putih yang sudah lama berada di lemari es. Anda dapat membuat sejumlah makanan penutup yang mengasyikkan dengan putih beku Anda, dari torte elegan ini hingga meringue apung yang indah ini. Cara membekukan sisa kuning telur: Sayangnya, Anda tidak bisa hanya membuang kuning telur di dalam freezer. Mereka akan menjadi berantakan agar-agar kecuali jika Anda menambahkan beberapa bahan sederhana. Pertimbangkan untuk membuat kue kenari ini atau roti lapis klasik ini dengan kuning telur yang sudah dicairkan.