Mandi

9 Tips ukiran kue dan pedoman dasar

Daftar Isi:

Anonim

sot / Getty Images

Desain kue sering mengikuti garis yang sangat sederhana dan tradisional dengan bentuk bulat, persegi, dan persegi panjang yang ditumpuk dalam garis yang bersih. Namun, kue lain perlu diukir menjadi bentuk tertentu untuk memberikan dampak yang diperlukan untuk desain.

Setelah Anda menguasai teknik ukiran dasar, Anda akan dapat menghasilkan hampir semua jenis kue untuk tamu yang kagum dan senang, dari kapal ke dompet cantik dan segala sesuatu di antaranya.

Ada beberapa pedoman dasar yang perlu dipertimbangkan sebelum mencoba desain kue ukir pertama Anda. "Aturan" ini hanya akan membantu memastikan kesuksesan untuk semua kerja keras dan perencanaan Anda.

# 1: Miliki Rencana

Buat rencana sebelum mengoleskan pisau ke kue. Ini berarti meneliti bentuk yang ingin Anda buat dari setiap sudut.

Ukiran kue yang paling rumit membutuhkan serangkaian template, jadi cobalah untuk mendapatkan gambar bentuk Anda dari setiap sudut. Cetak gambar atau gunakan benda nyata sebagai panduan bila memungkinkan.

# 2: Pilih Bentuk Basis Terbaik

Tentukan bentuk dasar mana yang paling cocok untuk kue yang sudah jadi. Misalnya, bentuk hati paling mudah dipotong dari kue bundar.

Kadang-kadang, desain perlu dibuat dari berbagai bentuk yang disatukan daripada hanya satu potong kue besar. Misalnya, cara termudah untuk membuat kue berbentuk "S" adalah mulai dengan kue bundar. Potong menjadi dua, kemudian pisahkan kedua bagian dengan ujung masih menyentuh. Ini jauh lebih sederhana daripada mengukir "S" dari awal.

Ingatlah untuk meluangkan waktu untuk mengikuti aturan dasar standar untuk kue jika Anda menumpuk potongan yang berbeda untuk membuat bentuk jadi. Gunakan pena bila memungkinkan untuk stabilitas dan mengukir kue Anda di papan kue yang disiapkan untuk menghindari terlalu banyak memindahkan bentuk jadi. Menyedihkan sekali melihat kue Anda yang dibuat dengan hati-hati pecah saat memindahkannya.

# 3: Pilih Resep yang Tepat

Pilih resep kue dengan remah padat yang akan tahan terhadap pemotongan. Kue sifon ringan dengan isian mousse halus tidak akan menjadi pilihan yang layak untuk ukiran. Jenis kue ini biasanya tidak tahan jika ditutup dengan fondant atau icing berat. Sebagai gantinya, cobalah kue wortel yang bagus atau camilan isi mulut.

# 4: Hindari Pengisian

Jangan mengisi kue Anda kecuali jika diperlukan. Kebanyakan orang menyukai lapisan lapisan gula yang kaya di antara lapisan kue mereka, tetapi penambahan ini dapat membuat ukiran menjadi sangat berantakan dan sulit.

# 5: Jangan Potong Kue Segar

Jangan pernah mencoba mengukir kue yang baru dipanggang dan diisi karena jenis kue ini biasanya akan hancur. Siapa pun yang memiliki es kue segar tahu frustrasi remah-remah dan ujung-ujungnya jatuh. Inilah mengapa kami "remah" kue - tambahkan lapisan pertama frosting - untuk menghindari erosi.

Membekukan kue Anda akan memastikan bahwa tepi yang diukir tajam dan akurat. Ini juga akan memungkinkan desain yang lebih rinci dan kompleks.

# 6: Hanya Pisau Tajam

Gunakan pisau yang sangat tajam untuk mengukir kue Anda. Anda juga dapat menggunakan berbagai macam pisau untuk detail rumit atau tepi yang canggung. Pisau bergerigi juga bisa menjadi pilihan yang bagus.

# 7: Bersihkan Tepian untuk Fondant

Pastikan tepi potongan Anda bersih jika Anda menutupi kue yang sudah jadi dengan fondant. Fondant adalah produk yang sangat tak kenal ampun yang akan menunjukkan setiap benjolan, benjolan, dan celah di permukaan. Ini dapat merusak desain Anda kecuali Anda memipihkan detail lapisan gula di atas fondant.

Kiat Menulis Kue yang Efektif

# 8: Membesar-besarkan Pemotongan

Ukir dengan sedikit melebih-lebihkan bentuknya, hampir seperti karikatur bentuk jadi. Ini penting karena detailnya akan hilang ketika Anda melapisi kue dengan icing dan fondant. Anda menginginkan kue jadi yang spektakuler, bukan gumpalan yang samar-samar dikenali.

# 9: Lakukan yang Terbaik

Lakukan yang terbaik yang Anda bisa dan terima fakta bahwa terkadang desain ternyata berbeda dari apa yang Anda bayangkan sejak awal. Seringkali icing, fondant, atau elemen desain tambahan dapat menyamarkan kesalahan Anda, jadi kreatiflah untuk menutupinya.

Dengan latihan, "kesalahan" Anda akan menjadi minimal jadi ambil hati dan potong dengan percaya diri.

Berapa Banyak Orang yang Akan Melayani Kue Anda?