-
Cuci daun shiso merah.
The Spruce / Setsuko Yoshizuka
Perilla merah-ungu disebut akajiso (red shiso). Daun shiso merah secara tradisional digunakan untuk mewarnai acar ume (aprikot atau plum Jepang). Ada baiknya menggunakan 1/2 hingga satu pon daun shiso merah untuk mengasinkan 4 1/2 pon ume plum. Pertama, cuci daun dengan baik dan tiriskan dalam saringan.
-
Taburkan garam di atas daun shiso.
The Spruce / Setsuko Yoshizuka
Taburkan sekitar 1 hingga 2 ons garam kasar di atas daun shiso.
-
Gosok daun shiso
The Spruce / Setsuko Yoshizuka
Gosok daun shiso dengan baik sehingga cairan ungu gelap diekstraksi. Ini dilakukan untuk menghilangkan kepahitan dari daun shiso.
-
Peras daun shiso.
The Spruce / Setsuko Yoshizuka
Peras cairan dari daun shiso dengan kuat. Buang cairannya.
-
Keluarkan umezu.
The Spruce / Setsuko Yoshizuka
Cairan yang diekstraksi dengan pengawetan ume disebut umezu (cuka ume). Tuang umezu ke dalam wadah pengawetan ke dalam mangkuk lain.
-
Kembalikan daun shiso ke dalam umezu.
The Spruce / Setsuko Yoshizuka
Masukkan daun shiso yang diperas kembali ke umezu. Gosok daun dengan tangan sehingga umezu berubah merah.
-
Pisahkan daun shiso dari cairan.
The Spruce / Setsuko Yoshizuka Tempatkan umezu merah dan daun shiso menjadi dua mangkuk terpisah.
Daftar Isi:
- Cuci daun shiso merah.
- Taburkan garam di atas daun shiso.
- Gosok daun shiso
- Peras daun shiso.
- Keluarkan umezu.
- Kembalikan daun shiso ke dalam umezu.
- Pisahkan daun shiso dari cairan.